Senin, 10 September 2012


Menjadi seorang santri itu prosesnya sangat susah, tidak semudah yang kita bayangkan. Sebagian besar dari mereka yang menjalani proses pendidikan di pesantren gagal, karena dilatar belakangi oleh rasa tidak nyaman dan tidak betah dengan beberapa fasilitas dan kejiwaan individu yang baru dijalani.

Sebenarnya mereka bisa tetap menikmati pendidikan dipesantren asalkan siap menjalani semua rintangannya, karena rintangan hidup di pesantren jauh lebih berat dibandingkan rintangan hidup di dunia selain pesantren. Saya amati anak yang sekolah, bekerja, kuliah, dan lain-lain, mereka jauh lebih lancar menjalaninya dan lebih sedikit mendapat rintangan, sementara hidup di pesantren berbagai macam masalah yang ada. Maka dari itu kini saya berusaha menyajikan tips-tips untuk betah hidup di pesantren.

Pertama,  Membangun jiwa mandiri karena di pesantren itu memisahkan dari belaian orang tua, saudara, tangga, dan lain-lain. Jika jiwa mandiri  sudah mulai dikembangkan kehadiran orang tua dan lain sebagainya tidak akan ada didalam ingatan para santri, karena rata rata seorang santri itu tidak betah di pesantren selalu ingat kehadiran kasih sayang orang tua, lingkungan rumah, teman akrab, dan lain lain. Jiwa mandiri sangat perlu dikembangkan, di pesantren itu segala sesuatunya serba dikerjakan sendiri mulai dari cuci baju, bersih-bersih kamar, belajar, dan lain sebagainya.


Kedua; Belajar tirakat, arti tirakat   disini bukan berarti tidak makan dalam satu minggu tapi berusaha untuk tidak berkeinginan menikmati fasilitas-fasilitas yang mewah seperti dirumah. Kalau dirumah tidur dikasur, pergaulan agak bebas, bisa nonton tv, naik motor. Nah jika anda sudah nyantri berusahalah untuk menjauhi keinginan hal-hal tersebut.

Ketiga; Berusahalah untuk mencari ilmu yang sebanyak mungkin karena rata-rata anak yang tidak betah di pesantren motivasi untuk menuntut ilmu sangat kecil bahkan  atas dorongan dan paksaan orang tua.

Keempat; Perbanyaklah bertawasul kepada sang kyai, insya allah jika mendapat berkahnya rasa nyaman di pesantren akan terlaksana. Emang sangat sulit diterima oleh akal, tapi islam sangat kaya suasana mistik, ya meskipun gak masuk akan mungkin saja tujuan tercapai.

Kelima; Mintalah do’a pada orang tuamu. Dalam Sabda rasul do’a orang tua terhadap anaknya  bagaikan do’a seorang nabi terhadap ummatnhya.

Keenam; Sering-seringlah berkomunikasi dengan teman-teman dekat kalian, jangan cuman ngumpet di asrama saja. Jika anda sudah mempunyai banyak teman Insya Allah anda akan senang ada di pesantren.
STIT IBNU SINA
STIT IBNU SINA
STIT IBNU SINA
STIT IBNU SINA
STIT IBNU SINA
Posted by Rokhimnet fuul On 08.57 1 comment

1 komentar:

  1. bertawassul jangan sama kiai tetapi sama allah ya masbro

    BalasHapus

Silahkan Lampirkan Komentar anda pakai Anonymous, supaya lebih mudah

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Tips Seksual

Kesehatan Anak

Manfaat Tumbuhan Dan Buah Alami